Mamuju – Dalam rangka mendukung budidaya kakao di Sulbar, Karantina Mamuju menghadiri Focus Group Discussion Pengembangan Kakao Berkelanjutan dengan tajuk Mengembalikan Kejayaan Kakao Sulawesi Barat, Rabu (18/10).
Secara terpisah, Agus Karyono selaku Kepala Karantina Mamuju menyebut bahwa pihaknya senantiasa mendukung pengembangan kakao di Sulbar dengan memastikan komoditas kakao yang masuk di Sulbar terbebas dari OPTK.
“Karantina Mamuju siap bersinergi untuk mengembalikan kejayaan kakao di Sulbar dan peningkatan produksi kakao mampu memenuhi permintaan pasar ekspor,” harap Agus Karyono.
Agus menambahkan bahwa permintaan kakao dari negara-negara Eropa dan Amerika untuk diolah menjadi cokelat tergolong tinggi sehingga jika peluang tersebut dapat dimanfaatkan maka kakao akan menjadi salah satu komoditas ekspor unggulan.
“FGD ini merupakan upaya bagaimana strategi pengembangan kakao dengan melakukan peningkatan produksi dan produktivitas berbasis kawasan lewat peremajaan, perluasan, rehabilitasi, intensifikasi, implementasi GAP, penerapan inovasi teknologi perbenihan,” ujar Syamsul Ma’arif selaku Kepala Dinas Perkebunan Sulbar.